Denpasar (Bali Post) -
Permasalahan sampah di Bali ibarat bom waktu. Dari 10 ribu meter kubik sampah per hari yang diproduksi Bali, lebih dari 50% yang tidak tertangani dan tercecer. Dari seluruh sampah yang ada, 10 - 12 persen merupakan sampah plastik dan hanya sebagian kecil yang mampu dikelola dengan baik. Dengan kondisi itu, deklarasi ''Bali Bebas Sampah Plastik 2013'' terancam gagal terealisasi.
Kepala Pusat Penelitian Lingkungan Hidup (PPLH) Universitas Udayana Dr. Ir. Wayan Arthana, M.S., Senin (23/4) kemarin mengatakan, program Bali Clean and Green yang diwacanakan Pemprov Bali belum ada realisasinya. Demikian pula deklarasi ''Bali bebas sampah plastik 2013'' juga belum jelas aksinya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar