Sampah, yang sering disebut Limbah Padat Perkotaan (LPP), adalah sumber dari sekitar 10% dari total energi biomassa yang dikonsumsi di Amerika Serikat. LPP mengandung bahan-bahan biomassa (atau biogenik) seperti kertas, kardus, sisa-sisa makanan, potongan rumput, daun, kayu, dan produk kulit, dan material-material biomassa yang mudah terbakar, terutama plastik dan bahan sintetis lainnya yang terbuat dari minyak bumi.
Sejak 1985, program daur ulang dan pengomposan di Amerika Serikat telah mengurangi porsi bahan LPP biogenik yang dipendam atau dibakar, sementara kandungan non-biogenik secara keseluruhan telah meningkat. Sekitar 60% dari LPP (berdasarkan berat) yang sekarang dipendam atau dibakar adalah biogenik. Materi yang termasuk biogenik menyumbang sekitar 55% dari energi yang dihasilkan ketika LPP dibakar dalam fasilitas pengubahan limbah menjadi energi. Pengomposan biomasssa di TPA LPP menghasilkan metana, yang ditangkap dan digunakan untuk menghasilkan listrik di banyak tempat pembuangan sampah besar.
Amerika memproduksi lebih banyak sampah setiap tahunnya. Pada tahun 1960, rata-rata orang Amerika membuang sampah seberat 1,22 kg sehari. Hari ini, setiap orang Amerika membuang sekitar 2,04 kg sampah setiap harinya. Apa yang akan kita lakukan dengan semua sampah kita ini? Salah satu solusinya adalah dengan membakarnya. Limbah atau sampah organik adalah sampah yang berasal dari tanaman atau produk-produk hewani. Semua sampah organik mengandung energi. Orang-orang telah membakar satu jenis bahan organik - kayu - selama ratusan ribu tahun. Orang-orang kuno membakar kayu untuk menghangatkan diri mereka dan untuk memasak makanan mereka.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar